Senin, 08 Maret 2010

Singawalang

Singawalang merupakan salah satu tanaman dalam famili Phytolaccaceae (gandola-gaandolaan). Tanaman berbentuk semak-semak merunduk ini tingginya bisa mencapai 1 m. Berdaun jorong dengan panjang 6-19 cm, meruncing atau lancip, tajam lampai, dan tak bertajub. Buahnya longkah berbentuk garis seperti taji sepanjang 6 mm.
Singawalang dapat tumbuh subur di kebun-kebun di daerah tropis. Ciri khasnya, berbau seperti bawang putih. Semakin lembab maka daunnya akan tumbuh besar dan lebat.
Bila dimanfaatkan dengan hati-hati singawalang dapat digunakan sebagai bahan obat sakit kepala sebelah (migren) dan obat kumur untuk penderita sakit gigi. Sedangkan berdasarkan aktivitas biologi, singawalang dapat digunakan sebagai obat rematik, radang paru-paru(pneumonia), dan gas dalam perut (flatulence)

Dosis Pemakaian
Untuk pengobatan diperlukan sebanyak lima lembar daun singawalang yang telah dicuci bersih. Tumbuk halus sampai seperti bubur. Hasilnya diseduh dengan setengah segelas air panas, bubuhi garam dan gula merah secukupnya. Lalu, diaduk sampai bahan-bahan itu larut. Akhirnya, saring dengan saringan teh untuk mendapatkan sarinya. Setelah dingin baru diminum. Dalam sehari minum 2x.

WARTA KOTA (7 Maret 2010)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar